Panduan Presentasi
Berikut panduan singkat untuk meningkatkan kemampuan presentasi virtual Anda
Rekomendasi
Struktur Presentasi
Sudut Pandang: Masalah/Peluang
Slide 1. Pembuka yang berdampak kuat – masalah atau tantangan/kesempatan
Slide 2. Dampak negative dari situasi tersebut/jika kesempatan tidak diambil– dan mengapa itu penting
Slide 3. Rekomendasi Anda
Slide 4. Keuntungan dari rekomendasi Anda
Slide 5. Mengapa rekomendasi Anda bisa berrhasil
Slide 6. Kesimpulan: sampaikan secara ringkas rekomendasi dan keuntungan
Slide 7. Call to action: langkah selanjutnya/ajakan untuk bertindak
Sudut Pandang: Produk/Layanan/Program Baru
Slide 1. Pembuka yang berdampak kuat – gambaran besar. Apa produk/layanan/program, mengapa itu penting dan untuk siapa ditujukan
Slide 2. Keuntungan dari produk/layanan/program
Slide 3. Aplikasi
Slide 4. Keuntungan dari rekomendasi Anda
Slide 5. Mengapa rekomendasi Anda dibutuhkan
Slide 6. Kesimpulan: sampaikan secara ringkas rekomendasi dan keuntungan
Slide 7. Call to action: langkah selanjutnya/ajakan untuk bertindak
Tips
Presentasi Yang Menarik
TEMUKAN PESAN UTAMA ANDA
Mulai dengan mencari apa yang ingin disampaikan pada akhir sesi. Buat intisari dari topik yang dibawakan tidak lebih dari 10 kata. “Selesai dari sesi ini, apa satu key takeaways yang harus melekat di audiens saya? Jika audiens saya lupa dengan hal yang lainnya, apa satu ide atau pembelajaran yang harus mereka ingat?” Pertimbangkan hal-hal berikut dalam menentukan ide yang ingin disampaikan: “Apakah ide saya baru? Apakah ini menarik untuk audiens saya? Apakah ini faktual dan realistis?”
BUAT AUDIENS ANDA PEDULI
Start with a bang! Buka dengan mengajukan suatu pertanyaan memprovokasi atau cerita yang mengasyikan. Gunakan contoh yang relevan atau ide-ide yang menarik.
FOKUS PADA SATU PESAN
Waktu yang diberikan hanya 18 menit. Mengapa? Karena lebih dari 18 menit akan menyebabkan “Cognitive backlog,” yang membuat orang mudah melupakan pesan yang disampaikan. Oleh karena itu, pastikan fokus hanya pada satu pesan daripada memaksakan terlalu banyak informasi.
GUNAKAN CERITA
Stories are powerful. Kita dibesarkan dengan cerita-cerita dan dongeng-dongeng. Bahkan setiap hari kita bercerita dengan teman kita, keluarga, maupun rekan kerja. Kita juga seringkali menggunakan cerita dari pengalaman pribadi kita untuk meyakinkan seseorang.
Pastikan cerita yang digunakan relevan, dari hati, concise (hilangkan yang tidak perlu), dan melibatkan emosi pendengar.
KEEP IT SIMPLE
Apakah perlu menggunakan slides? Ya, jika bisa membantu memperjelas informasi yang diberikan. Namun jika slide yang digunakan malah membingungkan dan mengganggu lebih baik tidak usah. Pastikan slide yang digunakan sederhana dan mudah dimengerti. Hindari penggunaan bullet points, teks yang berlebihan, dan cukup sampaikan satu poin dalam satu slide.
CREATE A WOW MOMENT
Lakukan sesuatu yang bisa menciptakan reaksi “WOW!”. Apa yang bisa menjadi wow-factor dalam topik yang akan disampaikan? Tambahkan humor untuk memikat audiens dan gunakan juga powerful catch phrase untuk membantu mengingat pesan yang disampaikan.
BUAT KESIMPULAN YANG MENGGUGAH
Rangkum inti pesan yang disampaikan dan akhiri dengan call to action yang menggugah pendengar untuk mengimplementasikan ide yang dibagikan.
LATIH, LATIH, DAN LATIH
Yang terakhir dan sangat penting; terus berlatih. Latih dengan orang terdekat, minta pendapat mereka, terima saran/kritik yang diberikan, dan terus berlatih. Ini akan sangat membantu untuk membangun kepercayaan diri dan memastikan ide Anda tersampaikan dengan baik.